USD/CAD Pulih dari 1,3800 saat Dolar AS Memantul Kembali

• USD/CAD bangkit dari 1,3800 di tengah pemulihan tajam Dolar AS.
• The Fed diprakirakan akan menurunkan suku bunga sebesar 50 bp pada bulan September.
• Minggu ini, para investor akan fokus pada data Ketenagakerjaan Kanada.

Pasangan USD/CAD bangkit kembali dari terendah intraday 1,3793 ke dekat 1,3856 pada sesi Amerika Utara hari Selasa. Aset Loonie pulih karena Dolar AS (USD) menguat meskipun ada spekulasi yang berkembang bahwa penurunan suku bunga dari Federal Reserve (The Fed) akan cukup besar.

Aksi khusus aset telah diamati di pasar-pasar global karena ekuitas Amerika Serikat (AS) telah bangkit, sementara mata uang-mata uang yang sensitif terhadap risiko terus menghadapi sell-off. S&P 500 futures telah membukukan kenaikan yang lumayan di awal sesi Amerika. Indeks Dolar AS (DXY), yang melacak nilai Greenback terhadap enam mata uang utama, melonjak sedikit di atas 103,00. Imbal hasil obligasi Pemerintah AS 10-tahun melonjak ke dekat 3,83%.

Sementara prospek jangka pendek Dolar AS masih tidak pasti karena kekhawatiran potensi perlambatan AS di tengah mendinginnya kondisi pasar tenaga kerja. Pasar tenaga kerja AS kesulitan untuk menahan panasnya kerangka kebijakan restriktif The Fed yang telah berlangsung hampir tiga tahun.

Ini telah mendorong ekspektasi bahwa The Fed akan menurunkan suku bunga lebih cepat daripada nanti. Menurut FedWatch tool dari CME, penurunan suku bunga sebesar 50 basis poin (bp) pada bulan September tampaknya akan segera terjadi.

Sementara itu, sedikit kenaikan aset Loonie dan pemulihan tajam Dolar AS mengindikasikan bahwa Dolar Kanada tidak melemah secara signifikan terhadap mata uang-mata uang lainnya. Minggu ini, para investor akan fokus pada data Ketenagakerjaan Kanada untuk bulan Juli, yang akan dipublikasikan pada hari Jumat. Laporan Ketenagakerjaan diprakirakan menunjukkan bahwa permintaan tenaga kerja mengalami penambahan baru sebanyak 22,5 ribu pekerja setelah mencatat PHK pada bulan Juni. Tingkat Pengangguran diprakirakan naik lebih jauh menjadi 6,5% dari rilis sebelumnya 6,4%.